Tab

Saturday, January 11, 2014

PERANAN TELEMATIKA



PENDAHULUAN

Kehidupan manusia yang terus bergerak dan berkembang ditandai akan adanya perubahan-perubahan menuju ke arah yang lebih baik. Kemampuan berpikir dan berinteraksi antar manusia dalam proses yang panjang, akan menghasilkan peradaban. Beberapa ilmuan telah membuat periodisasi peradaban manusia, salah satunya adalah Alvin Toffler. Ia menyatakan bahwa peradaban manusia terdiri dari tiga zaman. Pertama adalah Zaman Pertanian, kedua Zaman Industri, dan yang ketiga adalah Zaman Informasi.

Saat ini kita tengah memasuki zaman informasi, yang menegaskan bahwa jarak geografis tidak lagi menjadi faktor penghambat dalam hubungan antara manusia atau antar lembaga usaha. Berbagai informasi dapat diakses dengan mudah sekaligus cepat. Setiap perkembangan dapat diikuti dimanapun berada. Istilah “jarak sudah mati” atau “distance is dead” makin lama makin nyata kebenarannya. Zaman informasi menyebabkan jagad ini menjadi suatu “dusun semesta” atau “global village”.


Zaman informasi yang sudah berkembang sedemikian rupa seperti sekarng ini, hanya mungkin dengan adanya dukungan teknologi. Teknologi inilah yang menyampaikan beragam dan banyak informasi. Teknologi telematika selama beberapa dasawarsa ini telah berkembang sehingga mampu menyampaikan sejumlah besar informasi.

Teknologi informasi dan komunikasi, pada masa sekarang tidak dapat dilepaskan dengan telematika (cyberspace). Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi, telah mempengaruhi banyak aspek kehidupan di masyarakat, antara lain dalam perkembangannya, teknologi telematika ini telah menggunakan kecepatan dan jangkauan transmisi energi elektromagnetik, sehingga sejumlah besar informasi dapat ditransmisikan dengan jangkauan, menurut keperluan, sampai seluruh dunia. Pada saat ini informasi sudah banyak berkembang sedemikian rupa, hanya saja harus adanya dukungan teknologi. Teknologi telematika yang telah berkembang sehingga mampu menyampaikan suatu informasi.

Penggunaan teknologi telematika dan aliran informasi harus selalu ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, termasuk pemberantasan kemiksinan dan kesenjangan, serta meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Selain itu, teknologi telematika juga harus diarahkan untuk menjembatani kesenjangan politik dan budaya serta meningkatkan keharmonisan dikalangan masyarakat.

Sebagai contoh dalam pembahasan kali ini, yaitu teknologi informasi yang sekarang memainkan peranan penting dalam masyarakat di berbagai bidang termasuk pendidikan, kesehatan, transportasi, informasi, perbankan, dan pertanian.


PEMBAHASAN


BIDANG PENDIDIKAN

Telematika sekarang sudah sangat jauh berkembang dan mengakselerasi perkembangan di zaman informasi. Peranannya sudah menyentuh berbagai bidang dalam kehidupan, salah satu contohnya dalam bidang pendidikan. Pada bidang pendidikan, peran telematika sangat membantu terutama dalam kegiatan belajar mengajar. Pemanfaatan telematika di dunia pendidikan sudah banyak dimanfaatkan, diantaranya adalah :

·         e-Book/ Buku Elektronik
Di setiap jenjang pendidikan pasti mempunyai materi sesuai kurikulum, jaman dulu mereka mendistribusikan buku-buku secara lansung, hal ini tentunya tidak efektif maka untuk mempermudah mereka membuat buku yang di buat secara sotf copy dan tidak mencetak kedalam penerbitan buku, buku inilah disebut e-book atau buku elektronik. Buku elektronik atau e-book adalah salah satu teknologi yang memanfaatkan komputer untuk menayangkan informasi multimedia dalam bentuk yang ringkas dan dinamis. Dalam sebuah e-book dapat diintegrasikan tayangan suara, grafik, gambar, animasi, maupun movie sehingga informasi yang disajikan lebih kaya dibandingkan dengan buku konvensional. Jenis e-book paling sederhana adalah yang sekedar memindahkan buku konvensional menjadi bentuk elektronik yang ditayangkan oleh komputer. Keuntungan lainnya ebook dapat disimpan sebanyak-banyaknya dan dibawa kemana saja dalam tablet tanpa harus repot menenteng banyak buku.

·         e-Mail/ Surat Elektronik
Untuk mendukung komunikasi di jaman sekarang kita bisa menggunakan email, dan sudah tidak jamannya lagi harus ketemu muka bila ada sesuatu yang mau di konsultasikan, Dengan aplikasi sederhana seperti email maka seorang dosen, pengelola, orang tua dan mahasiswa dapat dengan mudah berhubungan. Dalam kegiatan di luar kampus mahasiswa yang menghadapi kesulitan dapat bertanya lewat email.

·         e-Library/ Perpustakaan Digital
e-library singkatan dari electronic library merupakan perpustakaan yang sebagian besar bentuk bukunya adalah dalam bentuk format digital dan hanya dapat di akses melalui komputer. Perpustakaan ini dalam bentuk virtual dapat menyimpan semua e-book dan kita dapat mengunduhnya secara gratis. Perpustakaan yang biasanya berisi arsip-arsip buku dengan di Bantu dengan teknologi informasi dan internet dapat dengan mudah mengubah konsep perpustakaan yang pasif menjadi agresif dalam berinteraksi dengan penggunanya. Homepage dari The Library of Congress merupakan salah satu perpustakaan yang terbesar di dunia. Saat ini sebagian informasi yang ada di perpustakaan itu dapat di akses melalui internet.

·         Ensiklopedi Elektronik
Sebagian penerbit ensiklopedia saat ini telah mulai bereksperimen menggunakan media DVD untuk menampung ensiklopedia sehingga diharapkan ensiklopedia di masa mendatang tidak hanya berisi tulisan dan gambar saja, tapi juga video, audio, tulisan dan gambar dan bahkan gerakan serta interaksi langsung. Pada saat ini Informasi yang terkandung dalam ensklopedia sudah mulai bisa diakses melalui internet. Seperti Wikipedia. Hal ini membuat data dan informasi yang terkandung dalam ensiklopedi elektronik dapat diperbaharui secara cepat dan tidak lagi bergantung pada sekelompok pengarang tetapi semua orang dapat berpartisipasi dalam memperbaiki, meng-update dan mengembangkan informasi yang ada didalamnya

·         Video Teleconference
Seiring berkembangnya teknologi multimedia dan koneksi yang murah membuat kegiatan proses belajar bisa di lakukan kapan saja dan di mana saja yaitu menggunakan teknologi teleconference. Bahkan di dunia bisnis ini sangat efektif apalagi di dunia pendidikan. Keberadaan teknologi ini memungkinkan siswa atau mahasiswa dari seluruh dunia untuk dapat berkenalan, saling mengenal bangsa di dunia. Teknologi ini dapat digunakan sebagai sarana diskusi, simulasi dan dapat digunakan untuk bermain peran pada kegiatan pembelajaran yang berfungsi menumbuhkan kepercayaan diri dan kerjasama yang bersifat sosial.

·         Sistem Distribusi Bahan Secara Elektronis ( digital )
Dengan adanya sistem ini maka keterlambatan serta kekurangan bahan belajar bagi warga belajar yang tinggal di daerah terpencil dapat teratasi.


 ·         e-Learning
Hampir setiap jenjang pendidikan disetiap websitenya memasukan modul e-Learning, Sebenarnya apa itu e-Learning? e-Learning merupakan singkatan dari Elektronic Learning, merupakan cara baru dalam proses belajar mengajar yang menggunakan media elektronik khususnya internet sebagai system pembelajarannya. e-Learning merupakan dasar dan konsekuensi logis dari perkembangan teknologi informasi dan komunikasi.

e-Learning merupakan contoh dari berkembangnya dunia pendidikan dari cara konvensional (tatap muka di kelas) ke cara yang lebih terbuka melalui internet. Hal ini dapat terjadi karena adanya teknologi telematika yang dapat menghubungkan pengajar dengan muridnya. Kegiatan seperti memberikan materi belajar, melakukan ujian, mengirim tugas, mengecek nilai dapat dilakukan secara elektronik. Perkembangan e-learning didukung dengan banyaknya website bernuansa pendidikan yang dibangun sehingga memudahkan pengaksesan pendidikan oleh siapapun yang ingin belajar tanpa dibatasi oleh umur, gender dan waktu.

·         Tele-edukasi dan Latihan Jarak Jauh dalam Cyber System
Tele-edukasi merupakan pengembangan dari e-Learning. Proses pembelajaran ini bisa di lakukan di daerah yang sudah maju untuk masalah koneksi serta perangkat yang mendukungnya. Sebab pendidikan dan pelatihan jarak jauh diperlukan untuk memudahkan akses serta pertukaran data, pengalaman dan sumber daya dalam rangka peningkatan mutu dan keterampilan professional dari SDM di Indonesia. Pada akhirnya jaringan ini diharapkan dapat menjangkau serta dapat memobilisasikan potensi masyarakat yang lain, termasuk dalam usaha, dalam rangka pembangunan serta kelangsungan kehidupan ekonomi di Indonesia, baik yang bersifat pendidikan formal maupun nonformal dalam suatu “cyber system”.



BIDANG KESEHATAN

Salah satu penerapan telematika dalam bidang kesehatan ini adalah Telematika dalam Penelitian Kesehatan. Telemedicine merupakan suatu layanan kesehatan antara dokter atau praktisi kesehatan dengan pasien jarak jauh guna mengirimkan data medik pasien menggunakan komunikasi audio visual mengunakan infrastruktur telekomunikasi yang sudah ada misalnya menggunakan internet,satelit dan lain sebagainya.

Ide tentang pemeriksaan dan evaluasi kesehatan dengan menggunakan perangkat jaringan telekomunikasi bukanlah hal yang baru. Setelah diperkenalkan pesawat telepon, percobaan telemedicine telah dilakukan pertama kali dengan men-transmisi-kan rekaman ekg melalui jaringan telepon sistem analog. Walaupun jarak tempuh transmisi hanya beberapa kilometer, namun nilai klinisnya tidak begitu bermakna. Setelah itu, beberapa kali dicoba untuk melakukan transmisi suara jantung dan napas antar dokter dan pasien.Setelah Perang Dunia ke-II (1945), teknik transmisi foto dikembangkan oleh militer di eropa. Pengalaman tersebut memberikan inspirasi para pioner kedokteran dalam mengembangkan teknik pengiriman gambar-gambar medis tentang penyakit dan kelainan dari pasien ke dokter. Sejumlah peneliti kedokteran pada saat itu telah melakukan kegiatan pendidikan, interprestasi dan menegakkan diagnosis serta melakukan pengobatan psikiatri, dan radiologi jarak jauh.
Sejalan dengan kemajuan teknologi komputer dan sistem digital saat ini, perkembangan telemedicine semakin berkembang. Peralatan kedokteran dapat menghasilkan gambar digital secara langsung, selain itu juga dapat mengubah citra video menjadi citra digital. Untuk lebih lengkapnya dalam bidang kesehatan bisa dilihat pada artikel ini.



BIDANG TRANSPORTASI

Telematika transportasi adalah cabang teknologi yang mengintegrasikan telekomunikasi dan software engineering di bidang sistem transportasi. Saat ini bidang ini telah memainkan peran penting dalam manajemen efektif jaringan infrastruktur transportasi dan menyediakan kolaborasi optimum antara berbagai jenis tipe transportasi, atau yang dikenal dengan transportasi multimodal (multimodal transport).
Sistem transportasi cerdas, mendukung dan menyediakan berbagai jenis layanan transportasi ke institusi dan pribadi. Karena, kategori user di dalam layanan telematika transportasi adalah tidak homogen, maka berbagai jenis layanan harus disiapkan penyelenggara jasa. User-user tersebut adalah sebagai berikut :
·         Sistem Telematika Trafik
·         Sistem Telematica Vehicle pada strategi kendali (Hybrid electric vehicle) cerdas
·         Space Vector Modulation = Modulasi Vector Ruang (RVM)
·         Matrix converter

Dan sebagai contoh yang menerapkan layanan telematika di bidang transportasi di Indonesia ialah TOYOTA. Semakin tingginya mobilitas masyarakat, terutama di wilayah perkotaan, membutuhkan layanan penunjang yang mampu membantu masyarakat untuk sampai ke tujuannya dalam waktu singkat. Toyota melihat peluang ini dengan mengembangkan layanan telematika. Telematika (telekomunikasi dan teknologi satelit) akan menjadi bagian dari gaya hidup berkendara di abad 21 yang harus difasilitasi. 

  Saat ini, Toyota telah mencetuskan dua macam sistem teknologi telematika secara bergerak yang dapat diakses melalui telepon seluler, yaitu M-Toyota dan Toyota Navigation. Hingga Juni 2008, M-Toyota telah diakses hingga 180.000 pengunjung setiap bulan. Layanan ini berisi informasi produk, layanan purna jual, hingga hal-hal yang bersifat emergency. Selain itu, Toyota juga memiliki layanan navigasi yang menggandeng perusahaan pemetaan Tele Atlas. Informasi dan peta lengkap dengan 13.000 lokasi-lokasi penting, mulai hotel, rumah sakit, hingga dealer Toyota sudah terekam. Saat ini peta tersebut sudah meng-cover wilayah Pulau Jawa dan Bali. Pada September 2008, layanan peta akan menjangkau mencapai Sumatra.Toyota juga mengembangkan perangkat keras dan Graphics User Interface (GUI) yang didesain secara khusus. Dengan layanan Toyota Genuine Accesories (TGA). Toyota juga mempermudah pengguna Toyota Navigation dengan memberikan update perangkat lunak tanpa dikenai biaya. Toyota melengkapi layanan telematikanya dengan layanan Mobile Reward Exchange (MORE) yang dirancang dalam mobile platform untuk pengguna telepon seluler. Bagi konsumen yang mengikuti MORE akan mendapat informasi seputar M-Toyota dan info program.

Contoh lainnya dalam bidang transportasi yaitu :

·         Pemesanan Tiket Online
saat ini masyarakat tak perlu repot datang ke stasiun atau bandara untuk memsan tiket kereta api ataupun pesawat terbang, karena dengan mudah dapat memesannya secara online. Selain pemesanan tiket masyarakat pun dapat melihat jadwal kedatangan maupun keberangkatkan dari transportasi yang ingin digunakan.

·         Global Positioning System (GPS)
saat ini banyak pengguna kendaraan yang telah menanamkan tenologi GPS pada kendaraannya, Penggunaan GPS memudahkan dalam menujukan arah dan mencari tempat yang diinginkan.



BIDANG INFORMASI

Layanan telematika di bidang informasi adalah penggabungan dari telekomunikasi digital dan teknologi komputer untuk dapat memberikan informasi dan sebagai sarana komunikasi masyarakat. Layanan informasi yang diberikan harus dapat mencapat 4 pola lalu lintas informasi yaitu alokasi, pembicaraan, konsultasi dan juga registrasi. Arus informasi yang disampaikan harus dapat diterima oleh penerima informasi sesuai dengan informasi dari sumber sesungguhnya, tanpa diberi "bumbu" yang mebuat informasi tersebut tak lagi aktual. beberapa contoh penggunaan layanan telematika pada bidang informasi : 

·         Warung Telepon
Warung Telepon yang biasa disingkat sebagai Wartel adalah sarana telekomunikasi untuk masyarakat umum. Di dalam wartel terdapat kamar bicara (KBU) berisi pesawat telepon untuk digunakan pemakai jasa. Telepon di dalam kamar bicara umum bisa digunakan untuk pembicaraan telepon lokal, antar wilayah, interlokal(SLJJ), maupun sambungan langsung internasional. Biaya pemakaian jasa telekomunikasi dibayar langsung di tempat oleh konsumen sesuai tarif pulsa yang berlaku ditambah tarif pelayanan. pada saat ini posisi kedudukan wartel telah meredup dengan perkembangan teknologi yang semakin maju.

·         Warung Internet
Warung Internet atau Watnet yang tenggah marak saat ini adalah contoh dari pengaruh internet bagi masyarakat, selain sebagai tempat mendapatkan informasii dapat juga sebagai sarana komunikasi melalui internet. Warnet pun kin sudah banyak dan dapat dengan mudah diakses oleh masyarakat. 

·         E-Commerce
E-Commerce adalah kegiatan jual bel secara electronik melalui jaringan internet. Kegiatan e-commerce memudahkan masyarakat dalam memasang iklan, memasarkan barang jualannya, membeli barang dan memalkukan pemesan serta memudahkan mendapatkatkan informasi tentang barang yang diinginkan. E-commerce dapat diakses secara luas diseluruh dunia, prosesnya pun mudah dan tidak tergantung pada ruang dan waktu, siapa saja dapat menggunakannya dimana saja dan kapan saja.

BIDANG PERBANKAN

Sesuai dengan kemajuan teknologi, komunikasi dengan SMS pada saaat ini dapat mendukung segala aktifitas manusia dalam melakukan transaksi perbankan, seperti transfer uang, cek saldo, dan pembayaran lainnya.  Teknologi ini disebut dengan Mobile Banking, yaitu melakukan transaksi perbankan melalui SMS yang menggunakan jaringan komunikasi wireless (tanpa kabel) yang dihubungkan ke jaringan lokal sebuah bank.
Mobile banking merupakan aplikasi banking yang berbasis Short Message Service(SMS) untuk melakukan transaksi perbankan. Tujuan dari mobile banking adalah untuk memudahkan nasabah perbankan dalam melakukan transaksi dimanapun mereka berada, kapanpun waktunya dan dalam keadaan apapun. Teknologi komunikasi yang diterapkan menggunakan jaringan radio (wireless) seperti GSM, CDMA, atau TDMA dan jaringan lokal bank dengan protocol TCP/IP .




Gambaran umum Mobile Banking



Keterangan gambar :
Bila seorang sedang melakukan transaksi maka bank akan memberitahukan ke nasabah menggunakan operator GSM melalui SMS. SMS tersebut dikirimkan ke nasabah untuk ditindaklanjuti. Untuk SMS sendiri harus mempunyai suatu menu yang interaktif bagi nasabah agar mudah dalam melakukan otentifikasi.

Gambaran komunikasi dalam Mobile Banking dapat di lihat pada gambar berikut :
 

  Gambar Arsitektur SMS Banking


Keterangan :

SMSC (Short Messages Service Center) SMS yang dikirim nasabah dapat dilakukan dengan mengunakan komunikasi GSM, CDMA dan TDMA diterima oleh penyedia jasa Komunikasi dan diteruskan ke bank melalui jaringan komputer bank dengan menggunakan protocol TCP/IP.

Layanan SMS (Short Messaging Service) merupakan suatu jasa nilai tambah bagi para pengguna telepon genggam (mobile station). Cara berkomunikasi dengan layanan SMS ini juga semakin populer dan memiliki trend yang cenderung terus meningkat. Informasi yang dilakukan pada layanan SMS berupa text dengan mode store and forward melalui SMC (Short Message Service Centre).


BIDANG PERTANIAN

Kesadaran pentingnya Teknologi Komunikasi dan Informasi yang biasanya disebut ICT (Information and Communication Technologi), bukan hanya monopoli kalangan pengusaha besar saja tetapi juga bertumbuh di kalangan pengusaha kecil dan kekuatan-kekuatan masyarakat lain, seperti Koperasi, Kelompok Tani, dan Masyarakat biasa. ICT diyakini berperan penting dalam pengembangan bisnis, kelembagaan organisasi, dan juga mampu mendorong percepatan kegiatan ekonomi dan taraf hidup masyarakat. Teknologi juga memegang peranan penting dalam pengembangan pertanian. Teknologi dimafaatkan dalam tiga cabang utama pertanian yaitu penanaman, peternakan, dan perikanan.

Salah satu contoh Teknologi Informasi Komunikasi yaitu internet. Internet menyajikan dunia secara tanpa batas. Lewat sarana inilah diharapkan dapat digunakan untuk mencari segala informasi yang dibutuhkan dan dapat pula digunakan oleh masyarakat desa untuk meningkatkan kesejahteraan perekonomian melalui korespondensi dengan orang lain atau perusahaan di berbagai penjuru dunia baik Informasi terkini maupun informasi terlama bisa didapat dan dikirimkan dengan cepat. Selama ini masalah yang dihadapi oleh masyarakat desa disebabkan kurangnya informasi yang baru dan tepat. Informasi dari internet berfungsi sebagai langkah awal untuk menyelesaikan masalah yang kemudian ditindaklanjuti dengan kegiatan yang lain.

Internet memberi informasi kepada para petani dalam pemeliharaan tanaman dan hewan, pemberian pupuk, irigasi, ramalan cuaca dan harga pasaran. Manfaat internet menguntungkan para petani dalam hal kegiatan advokasi dan kooperasi. Internet juga bermanfaat untuk mengkoordinasikan penanaman agar selalu ada persediaan di pasar, lebih teratur dan harga jual normal. Jika para petani memerlukan informasi khusus yang tidak dapat segera dilayani para petugas penyuluhan pertanian, maka mereka bisa mendapatkan informasi tersebut dari internet.

Pengenalan internet bisa dimulai dari para pemuka masyarakatnya. Para pemimpin tersebut perlu diyakinkan akan efektivitas internet dalam membidik sasaran-sasaran pembangunan yang ditetapkan. Dengan demikian manfaat internet dapat cepat disebarluaskan kepada masyarakat banyak melalui para pemuka masyarakat tersebut. Struktur masyarakat perdesaan tersusun dalam kelompok-kelompok, baik itu kelompok usaha, kesenian, ataupun kelompok social lainnya, yang masing-masing mempunyai pemimpinnya. Para pemuka masyarakat dapat diberdayakan untuk menunjukkan manfaat internet bagi setiap kelompoknya. Pemberdayaan tersebut dapat dilakukan melalui kampanye lokal, pelatihan-pelatihan dan proyek percontohan.

Dengan lancarnya arus informasi, keterlambatan dan miskomunikasi mengenai penanaman, pemupukan, penyemprotan, pemanenan, pengeringan, dan penjualan hampir tidak terjadi lagi. Koperasi dapat mengetahui kebutuhan mingguan para petani secara akurat dan menjadwalkannya dengan baik, musim panen dapat dirotasi, harga lebih stabil, sementara koperasi dapat menjadi pengumpul dan pemasar hasil produksi langsung kepada konsumen akhir. Peran tengkulak dan pengijon secara bertahap dieliminasi.

Harapannya TIK ini dapat digunakan oleh sebanyak mungkin petani Indonesia atau bahkan para petani di dunia agar produktivitas padi mereka meningkat, dan dijadikan sebagai alat pengembangan pertanian, demikian pula untuk kesejahteraan hidupnya.
 

Sumber : 
http://mildsend.wordpress.com/2013/01/02/peranan-telematika-dalam-bidang-pendidikan/ 
http://devieafriani.blogspot.com/2011/10/telematika.html 
http://lanicitraagustini.blogspot.com/2013/11/bidang-yang-memanfaatkan-perangkat.html 
http://dewisofia03.wordpress.com/2013/11/26/penerapan-telematika-di-bidang-perbankan/ 
http://tikknara.blogspot.com/2011/10/layanan-telematika-pada-bidang.html 
http://miswinda.wordpress.com/teknologi-komunikasi-dan-informasi-dalam-bidang-pertanian/



No comments:

Post a Comment